Sunday, 10 November 2013

10 Cara Aman di Internet


Internet adalah sumber daya yang luar biasa dan memberikan semuanya buat anda. Ada begitu banyak informace orang terkumpul, begitu banyak tugas orang yang dapat dilakukannya, dan hubungan pribadi begitu banyak yang terjalin. Internet benar-benar merupakan salah satu dari jenis dan alat yang tak tergantikan di dunia saat ini. Tetapi bagaimanapun juga anda bisa mendapat masalah jika anda tidak berhati-hati. Seiring dengan fungsi internet yang baikmenyediakan segala keperluan anda, tapi juga menyediakan media untuk scammer, pencuri identitas, dan predator lainnya. Hal ini tidak untuk menakut-nakuti anda dan menghindari menggunakan Internet, akan tetapi ketika melakukan hal itu, Anda harus sadar akan risiko. Di bawah ini adalah sepuluh hal yang dapat Anda lakukan untuk menjaga diri Anda aman.
1. Pasang Program Anti Virus
Kaspersky, F-Secure, Bitdefender, McAfee, Avast, Avira dan masih banyak lagi Antivirus dari luar negri. Tidak ketinggalan, ada juga AntiVirus Lokal buatan Indonesia yang cukup terkenal : Smadav, PC Mav, Ansav, Blue Atom Antivirus, GUCUP Antivirus (GAV), dan AVIGEN Antivirus. Virus yang masuk ke komputer Anda dapat menyebabkan banyak masalah. Mereka dapat membuat komputer anda lambat atau tidak dapat digunakan, juga dapat membuat pop up iklan yang akan ditampilkan, atau memungkinkan spammer menggunakan komputer dan koneksi internet Anda untuk mengirimkan konten, atau phishing e-mail. tapi mungkin yang terburuk, virus dapat beroperasi sepenuhnya di bawah kendali anda untuk mencatat dan melaporkan kembali apa yang Anda lakukan di komputer Anda, termasuk situs yang Anda kunjungi dan semua yang anda ketik termasuk password dan nomor kartu kredit.
2. Update Antivirus secara berkala
Jangan hanya mengandalkan Anti Virus terkenal telah terpasang di komputer, tapi kalo tidak terupdate ya percuma saja. Bayangkan saja, ide seorang pencuri telah diketahui oleh polisi, maka pencuri mencari ide baru untuk melakukan kegiatannya. Hal ini dapat dilakukan melalui update reguler di mana software anti-virus anda akan mendownload definisi varian virus baru. Jika Anda tidak memperbarui software antivirus anda, anda tidak akan terlindungi sebagaimana seharusnya.
3. Jangan klik link yang tidak dikenal
Pencuri yang canggih sekarang ini hadir bukan melalui pintu belakang, namun langsung mengetok pintu dan permisi. layaknya seorang Salesman, mereka memberikan pesan atau link dengan konteks yang sangat nyata. Serangan phising yang menakutkan adalah dengan sesatu yang dapat meyakinkan anda. Entah itu link dari Bank, Facebook, atau dari rekan kerja yang meungkin meminta anda mengisi sebuah formulir atau angket. Hanya sebuah tips, apabila anda benar2 harus mengunjungi link tersebut, maka salinlah link tersebut (dari email) dan letakkan di addres bar browser anda. Intinya jangan langsung klik link dari email.
4. Jangan buka lampiran E-mail tanpa keterangan jelas
Hati-hatilah dengan email walaupun email itu datangnya dari teman anda atau kantor anda, karena sebuah virus akan menyusup didalam komputer anda, menggunakan alamat email yang ada lalu mengirimkan sesuatu dan berharap untuk di klik oleh si penerima. Lalu jika penerima itu termasuk anda, maka komputer akan terinfeksi juga dan melakukan lagi kegiatannya menggunakan alamat email anda. Hubungi terlebih dahulu teman anda untuk mencari tahu tentang kirimannya.
5. Gunakan Browser yang aman.
Banyak pilihan dalam berselancar didunia maya. Program browsing tentu saja free alias gratis, namun yang perlu anda ketahui adalah jangan saja mencari kenyamanan tapi harus memperhitungkan keamanan. Komputer anda bisa saja menyimpan file ataupun data penting, dan hanya menggunakan cokies, para hacker bisa mengacak2 komputer anda. Jadi gunakan browser yang aman, dan pilihan terbanyak di beberapa situs merujuk pada Google Chrome.
6. Berhati-hati dengan layanan gratis
Siapa sih yang tidak tergiur dengan layanan atau program atau apapun yang sifatnya adalah gratis “Free”. Tapi ada sebuah pengalaman, ada sebuah link “Free Cursors” dan setelah mengklik ternyata yang terjadi adalah komputer menjadi hank. Lain lagi ada sebuah link yang memberikan ringtone gratis untuk HP anda, namun begitu anda klik… Pulsa anda terpotong secara bertahap. Gratis..!!! Pikir-pikir dulu.
7. Jangan berbagi informasi pribadi
Berawal dari sebuah nama, tanggal lahir, alamat email, nomer telepon, maka seseorang akan semakin penasaran dan akhirnya dapat membimbing mereka untuk mengetahui tentang anda lebih detail lagi. Hal yang paling tidak menyenangkan adalah terjadinya banjir pesan email, telepon dari orang tak dikenal secara berulang, bahkan dapat menjadi hal yang lebih buruk lagi.
8. Gunakan password pribadi dan umum
Adakalanya anda mengikuti beberapa layanan publik yang sifatnya rahasia dan biasa. Anda perlu membedakan password untuk menghindari hacking. Ketahuilah, bahwasanya sebuah situs ada yang memiliki system keamanan yang tinggi dan ada yang rendah, padahal mereka memiliki akses semua informasi tentang pengguna. Apabila sebuah situs layanan biasa tersebut kena hack, dan anda masih menggunakan password yang sama ke semua layanan, apakah tidak akan menimbulkan masalah besar?
9. Jangan mengirimkan informasi lengkap tanpa jaminan.
Ketika anda mengirimkan informasi penting melalui online, maka perjalanan menuju ke alamat sebenarmya amatlah panjang. Jangan dikira informasi kita aman dan tidak akan diketahui oleh orang lain, karena penyadap bisa saja mengubah informasi tadi sebelum sampai ketujuan akhir. Saat ini anda bisa menggunakan halaman yang aman (biasanya dimulai dengan https:// dan browser menampilkan tanda gembok) maka informasi anda akan dienkripsi.
10. Gunakan kartu kredit untuk berbelanja Online
Kartu kredit menjadi salah satu yang penting untuk berbelanja Online. Karena sangat tidak memungkinkan kita membayar melalui cek atau bahkan cash. Ada juga cara lain yakni menggunakan layanan online juga untuk mewakili pembayaran kita, sebagai contoh menggunakan Paypal. Dengan begitu anda tidak lagi pusing memikirkan keamanan dan kenyamanan anda berbelanja.

0 comments:

Post a Comment